Ada yg tau ngga kalau org pipis trz penyebabnya pa dan cara ngobatinya gmn?

Diposting oleh admin on Selasa, 18 Desember 2012

Q. ngga tau knp ya akhir"ini dalam sehari sering bgt pipis,jadi bikin ngga nyaman kalau lagi pergi". apa mungkin ada penyakit atau gimna ya,bagi yg tau tolong donk ksih tau obatnya apa,aku tkut mbox ada penyakit yg berbahaya....

A. SERING buang air kecil atau yang lebih dikenal oleh orang awam dengan istilah beser harus diwaspadai karena bisa memicu penyakit lainnya.

Dalam istilah kedokteran, sering buang air kecil lebih dikenal dengan overactive bladder (OAB). Berdasar definisi dari International Continence Society (ICS) tahun 2002, overactive bladder (OAB) diartikan sebagai kumpulan gejala: urgensi, dengan atau tanpa inkontinensia urgensi, biasanya disertai dengan frekuensi dan nokturia.

âBeser bisa dikatakan dengan kencing berkalikali lebih dari 8x/hari, atau 1 kali/ 4 jam, selain itu juga si penderita sangat ingin berkemih,â tutur Dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan geriatri FKUI/RSCM, Dr Siti Setiati, SpPD K-Ger.

Penyakit ini lebih sering menimpa perempuan. Berdasarkan studi Asia Pacific Continence Advisory Board (APCAB) di negara-negara Asia, setidaknya 53 persen wanita di Asia terkena gejala overactive bladder. âSekarang OAB tidak hanya dialami perempuan lanjut usia, tetapi juga pada perempuan di usia produktif (25-30 tahun),â ucap dokter yang biasa berpraktik di Nusantara Medical Center, Gedung Granadi, Kuningan.

Setiati mengatakan, ada beberapa gejala terjadinya OAB. Jika gejala tersebut muncul, akan menimbulkan permasalahan baru, yakni masalah psikologis. Artinya, seseorang yang menderita OAB menyebabkan tidak bisa ke mana-mana (sulit untuk bepergian), rasa malu, hilang rasa percaya diri, depresi, merasa menjadi beban, gangguan aktivitas fisik dan pekerjaan, interaksi sosial, gangguan pada pola tidur, hingga masalah seksual seperti menghindari hubungan seksual.
Tentu saja, semuanya akan mengurangi kualitas hidup seseorang. âTidak nyaman, bau tak sedap, kulit lecet, jatuh, insomnia (tidur terganggu) dan dehidrasi, merupakan akibat yang ditimbulkan pada penderita OAB,â ungkap Setiati yang juga menjabat sebagai Ketua Program Studi Spesialis Penyakit Dalam FKUI.

Ada tiga gejala penting yang harus diperhatikan ketika mendiagnosis OAB yaitu urgensi, frekuensi, dan nokturia. Urgensi yaitu gejala keinginan tiba-tiba yang kuat untuk berkemih dan sulit ditahan, dengan atau tanpa inkontinens (mengompol) atau kesulitan menahan buang air kecil dan biasanya diakhiri dengan mengompol atau urge incontinence. Frekuensi, yakni keluhan dari pasien di mana berkemih terlalu sering dalam satu hari (sama dengan poliuri), berdasarkan data dari ICS, frekuensi pada OAB didefinisikan sebagai sering berkemih sebanyak lebih dari 8 kali per hari (24 jam).

Sedangkan nokturia, yaitu keluhan berkemih pada malam hari atau terbangun pada malam hari untuk berkemih lebih dari 1 kali dalam 1 malam. âTidak normalnya buang air kecil pada seseorang adalah apabila dia sudah melakukannya sebanyak 2 jam 1 kali tanpa bisa ditahan,â ungkap Setiati yang juga menjabat sebagai wakil Pemimpin Redaksi majalah kedokteran Acta Medica Indonesia (IJIM).

selengkapnya baca di :
http://sweetspearls.com/health/sering-buang-air-kecil-kencing-berbahayakah-bagi-kesehatan/

Tolng diantara kalian semua,yg tau nmr tlp/email/alamat dr boike..beritaukan pd sy,?
Q. Cause sy tdk berdomisili diindonesia.thanks before...

A. Nama :
Boyke Dian Nugraha

Lahir :
Bandung, 14 Desember 1956

Agama :
Islam

Pendidikan :
- SD Priangan, Bandung
- SMP Negeri I, Cikini, Jakarta
- SMA Negeri IV Jakarta
- Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (dokter umum, 1981)
- FK UI (dokter spesialis obs-gyn, 1990)
- Fakultas Pascasarjana UI (magister administrasi rumah sakit, 1996)

Karir :
- Dokter pada RSU Abdoel Moeloek, Lampung (1982)
- Kepala Puskesmas Kecamatan Palas, Lampung Selatan dan Kepala Sekolah, guru kimia, bahasa Inggris di SMA Pancaputra, Palas, Lampung (1982-1985)
- Kepala UPF Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSU Masamba, Luwuk, Sulawesi Selatan (1991-1993)
- Staf pengajar pendidikan bidan desa SPK Palopo, Sulsel (1992-1993)
- Kepala Humas RS Kanker Dharmais Jakarta (1993-1995)
- Kepala Seksi Diklat II, RS Kanker Dharmais Jakarta (1996-1999)
- Kepala bidang diklat RS Kanker Dharmais Jakarta (1999-sekarang)
- Direktur Utama Klinik Pasutri Jakarta (2000-sekarang)
- Pengajar tamu, bioseksologi wanita pada Bagian Biologi, FK UI, Jakarta (2000)


Kegiatan Lain :
- Pengasuh Acara Seks, Problema dan Solusinya, di Radio Trijaya FM
- Pengasuh Rubrik Seks dan Kesehatan Reproduksi di majalah Swara Kartini Indonesia dan majalah Mahkota
- Pengasuh Rubrik Seks harian Jawa Pos dan The Jakarta Post
- Pengisi acara seputar kesehatan kandungan dan seks di sejumlah televisi swasta

Karya :
Buku :
Misteri Seputar Organ Intim (1992); Rahasia Pasien Misteri Dokter (1994); Problema Seks dan Organ Intim (1994); Problema Seks dan Cinta Remaja (1995); Apa yang Ingin Diketahui Remaja tentang Seks (1997)

Penghargaan :
Dokter Puskesmas Teladan se-Provinsi Lampung, 1985

Keluarga :
Ayah : Subagio Danusasmita Ibu : Milly Ratna Dumilah Istri : dr. Hj. Ferry Lasemawati, SpRad. Anak : 1. Dhima Paramitha 2. Dhila Puspitha 3. Dhitya Prasetya Dian Nugraha

Alamat Rumah :
Jalan Purwodadi No. 39, Menteng, Jakarta Pusat

Alamat Kantor :
Klinik Pasutri, Jalan Tebet Timur Dalam Raya No. 69, Jakarta Selatan




Powered by Yahoo! Answers

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar